LONDON – Perangkat kotak hitam (Black Box), selama ini dikenal dalam dunia pesawat terbang. Kotak Hitam sangat diperlukan untuk mengetahui penyebab kecelakaan pesawat secara kronologis.

Kotak Hitam memiliki fungsi antara lain, memberi akurasi dan koreksi terhadap kesalahan yang sering ditimpakan terhadap kesalahan pilot atau kesalahan sistem pesawat, dan untuk menganalisis insiden kecelakaan.

Kini, Uni Eropa akan mengadopsi perangkat di pesawat tersebut ke mobil. Setiap mobil wajib memiliki perangkat kotak hitam di mana fungsinya, tak jauh berbeda dengan di pesawat, yakni untuk membantu polisi dan perusahaan asuransi menganalisis kecelakaan di jalan raya.

Perangkat yang dipasang di mobil itu akan merekam sekira 20 jenis informasi mulai dari kecepatan, arah stir mobil, dan intensitas pengereman.

Uni eropa telah melakukan studi selama kurang lebih tiga tahun untuk mengeluarkan kebijakan itu. Studi yang diberi nama Project Veronica mengatakan, dengan kotak hitam pengendara mampu mengurangi resiko kecelakaan fatal hingga 10 persen.

“Teknologi ini merupakan saksi yang netral dalam sebuah kecelakaan,” kata Direktur Proyek, Ralf Schmidt-Cotta seperti dilansir Times of India, Selasa (3/11/2009).

Pemasangan perangkat kotak hitam, dinilai Ralf sebagai revolusi dalam berkendara, karena efek psikologis yang ditimbulkan dari pemasangan alat itu sangat besar. “Tentunya pengendara akan sangat berhati-hati.

Harga kotak hitam diperkirakan sekira 500 poundsterling. Perangkat tersebut dilengkapi sensor yang terhubung dengan roda mobil.

sumber berita blog : okezone.com